Tugas Resume Bagian 4
Teori Produksi dan Biaya Produksi
Judul
buku: Mikro Ekonomi Teori Pengantar (Edisi Ketiga)
Penulis:
Sadono sukirno
ARFINA SAMANGI (150610140114)
PROGRAM STUDI AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS PADJADJARAN
2015
BAB 9 Teori Produksi
dan Kegiatan Perusahaan
Kegiatan
perusahaan dalam memproduksi dan menawarkan barangnya dapat dianalisis dalam 3
aspek kegiatan produksinya: 1) sampai di mana faktor-faktor produksi akan
digunakan untuk menghasilkan barang; 2) biaya produksi untuk menghasilkan
barang tersebut; dan 3) membandingkan hasil penjualan produksinya dengan biaya
produksi yang dikeluarkannya.
Organisasi
perusahaan dibedakan menjadi tiga bentuk pokok, yaitu perusahaan perseorangan,
firma dan perseroan terbatas. Perusahaan perseorangan adalah organisasi dengan
jumlah terbanyak dalam suatu perekonomian. Firma merupakan organisasi yang
dimiliki oleh beberapa orang. Perseroan terbatas merupakan organisasi yang
kepemilikannya berdasarkan saham yang dimiliki. Selain tiga bentuk perusahaan
yang telah dibahas, terdapat juga organisasi perusahaan negara dan usaha
koperasi.
Pada
umumnya tujuan setiap perusahaan adalah memaksimumkan keuntungan. Dengan
menggunakan fungsi produksi, perusahaan dapat menentukan kombinasi penggunaan
faktor produksi pada berbagai tingakt kombinasi. Dengan demikian, perusahaan
akan memilih kombinasi dengan biaya terendah. Fungsi produksi menggambarkan
hubungan berbagai faktor produksi terhadap keluaran (output).
Teori
produksi dengan satu variabel (ceteris paribus) berlaku hukum hasil lebih yang
semakin berkurang. Kurva produksi ini terbagi menjadi 3 tahap. Tahap pertama
menggambarkan kenaikan total produk (TP) karena marginal produk (MP) lebih
tinggi dibanding produk rata-rata (AP). Tahap kedua dimulai ketika garis MP
berpotongan dengan garis AP, dan garis MP akan menurun sehingga berada di bawah
garis AP. Pada tahap ini, pertambahan TP mengalami penurunan. Tahap ketiga dimulai
ketika MP sama dengan nol dan kemudian negatif. Pada tahap ini jumlah TP terus
berkurang.
Teori
produksi dua variabel memisalkan dua jenis faktor produksi dapat diubah
jumlahnya. Kurva produksi sama menunjukkan berbagai kombinasi dua faktor
produksi untuk menghasilkan produk pada tingkat tertentu. Sedangkan garis biaya
sama menunjukkan kombinasi dua faktor produksi yang dapat dibeli dengan jumlah
tertentu. Perusahaan dapat menentukan untuk meminimumkan biaya atau
memaksimalkan produksi dengan menggabungkan isocost dan isoquant.
Bab
10 Teori Biaya Produksi
Biaya
produksi adalah keseluruhan biaya yang dikeluarkan perusahaan dalam memperoleh
faktor-faktor produksi guna menciptakan barang produksi. Analisis biaya
produksi dibedakan kepada dua jangka waktu, yaitu jangka panjang dan jangka
pendek.
Beberapa
pengertian biaya dan rumusnya dalam analisis biaya jangka pendek:
1. Biaya
variabel (VC) adalah biaya yang dapat diubah-ubah
2. Biaya
tetap (FC) adalah biaya yang tidak dapat diubah.
3. Biaya
total (TC) adalah keseluruhan dari biaya tetap total (TFC) dan biaya variabel
total (TVC).
4. Biaya
tetap rata-rata (AFC) adalah perbandingan biaya tetap total dengan jumlah
barang produksi
5. Biaya
variabel rata-rata (AVC) adalah perbandingan biaya variabel total dengan jumlah
barang produksi
6. Biaya
total rata-rata (AC) adalah keseluruhan dari biaya variabel total dan biaya
tetap total
7. Biaya
marginal (MC) adalah biaya produksi yang dikeluarkan untuk menambah produksi
sebanyak satu unit. atau
Dalam
biaya produksi jangka panjang, semua jenis faktor produksi dapat diubah.
Sehingga biaya tidak lagi dibedakan antara biaya tetap dan biaya variabel.
Peminimuman biaya jangka panjang tergantung pada tingkat produksi yang ingin
dicapai dan pilihan kapasitas pabrik yang tersedia.
Kurva
LRAC (Long Run Average Cost) menunjukkan biaya rata-rata yang paling minimum
untuk berbagai tingkat produksi apabila perusahaan mengubah kapasitas
produksinya. Kurva LRAC merupaka gabungan kurva AC jangka pendek yang tidak
terhingga banyaknya. Kurva LRAC tidak menyinggung bagian AC yang terendah,
karena kurva LRAC menggambarkan biaya minumum perusahaan dalam jangka panjang.
Bentuk
kurva LRAC (apakah U atau kuali) dipengaruhi oleh faktor yang disebut skala
ekonomi atau skala tidak ekonomi. Kegiatan produksi dikatakan bersifat skala
ekonomi apabila pertambahan produksi menyebabkan biaya produksi rata-rata
menjadi rendah. Faktor yang menimbulkan skala ekonomi adalah spesialisasi
faktor produksi, pengurangan harga bahan mentah dan kebutuhan produksi lain,
memungkinkan produksi sampingan, dan mendorong perkembangan usaha lain.
Kegiatan produksi dikatakan bersifat skala tidak ekonomi apabila pertambahan
produksi menyebabkan biaya produksi rata-rata menjadi tinggi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar