Juni 2015 - Everything

Pages

Mengenai Saya

MLM Ilmu sebagai Pahala Investasi

Minggu, 14 Juni 2015

Ekonomi Mikro



Tugas Resume Bagian 7
Mekanisme Pasar dan Kebijakan Pemerintah

Judul buku: Mikro Ekonomi Teori Pengantar (Edisi Ketiga)
Penulis: Sadono sukirno

ARFINA SAMANGI (150610140114)

      


PROGRAM STUDI AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS PADJADJARAN
2015


BAB 18 Pasar Bebas dan Kebijakan Pemerintah

Teori pasar bebas dicetuskan oleh Adam Smith. Menurut Adam Smith, ciri khas pasar bebas adalah segala kegiatan perekonomian diatur oleh pasar atas interaksi antara pembeli dan penjual atau sering disebut invisible hand. Peran pemerintah dalam sistem pasar bebas terbatas kepada penyelenggaraan dan pengembangan infrastruktur dan menjalankan administrasi pemerintahan. Apabila pemerintah secara aktif ikut campur dalam kegaiatan perekonomian, maka efisiensi kegiatan perekonomian akan menurun Namun, dalam prakteknya tidak ada satu negara pun yang menerapkan sistem pasar bebas secara sempurna.

Ekonomi Mikro


Tugas Resume Bagian 6
Penentuan Harga Faktor-Faktor Produksi

Judul buku: Mikro Ekonomi Teori Pengantar (Edisi Ketiga)
Penulis: Sadono sukirno

ARFINA SAMANGI (150610140114)

      


PROGRAM STUDI AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS PADJADJARAN
2015

Bab 15 Permintaan Terhadap Faktor-Faktor Produksi
Setiap perusahaan perlu melakukan analisis pasar untuk mengetahui jenis barang apa saja yang diminta konsumen dan berapa kuantitas barang yang harus diproduksi agar keuntungannya optimum. Setelah itu perusahaan akan memikirkan bagaimana cara memaksimalkan produksi dengan jumlah sumber daya yang terbatas. Dengan menggunakan analisis permintaan dan penawaran dapat dianalisis penggunaan dan pengalokasian sumber daya yang efisien serta penentuan dan distribusi pendapatan. Pendapatan yang diterima rumah tangga atas faktor produksi yang disediakannya untuk perusahaan dapat berupa sewa, upah dan modal. Pendapatan masing-masing jenis faktor produksi tergatung harga dan jumlahnya yang dipakai. Jumlah pendapatan yang diperoleh tiap faktor produksi yang digunakan untuk menghasilkan barang sama saja dengan harga barang tersebut.

Ekonomi Mikro



Tugas Resume Bagian 5
Struktur Pasar dan Penentuan Keseimbangan Firma (Perusahaan)

Judul buku: Mikro Ekonomi Teori Pengantar (Edisi Ketiga)
Penulis: Sadono sukirno

ARFINA SAMANGI (150610140114)

      

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS PADJADJARAN
2015

BAB 11 Pasar Persaingan Sempurna
Persaingan sempurna dianggap sebagai pasar ideal karena dapat menjamin kegaiatan produksi yang maksimal. Pasar persaingan sempurna adalah kondisi pasar di mana terdapat banyak penjual dan pembeli dengan jenis barang homogen. Karena terdapat banyak produsen, produksi seorang produsen hanya sebagian kecil dari keseluruhan produksi. Oleh karena itu, seorang produsen tidak mempunyai paranan penting dalam menentukan harga pasar. Harga pasar ditentukan oleh interaksi seluruh pembeli dan seluruh penjual sehingga dapat dikatakan bahwa produsen adalah price taker atau pengambil harga. Selain itu, pengetahuan pembeli tentang keadaan pasar membuat produsen tidak dapat menjual barang diatas harga pasar. Apabila suatu produsen rugi, ia degan leluasa dapat meninggalkan pasar. Sebaliknya apabila ada produsen yang ingin melakukan kegiatan ekonomi di pasar ini, ia dapat memasuki pasar dengan leluasa.

Ekonomi Mikro



Tugas Resume Bagian 4
Teori Produksi dan Biaya Produksi

Judul buku: Mikro Ekonomi Teori Pengantar (Edisi Ketiga)
Penulis: Sadono sukirno

ARFINA SAMANGI (150610140114)

      


PROGRAM STUDI AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS PADJADJARAN
2015

BAB 9 Teori Produksi dan Kegiatan Perusahaan
Kegiatan perusahaan dalam memproduksi dan menawarkan barangnya dapat dianalisis dalam 3 aspek kegiatan produksinya: 1) sampai di mana faktor-faktor produksi akan digunakan untuk menghasilkan barang; 2) biaya produksi untuk menghasilkan barang tersebut; dan 3) membandingkan hasil penjualan produksinya dengan biaya produksi yang dikeluarkannya.

Ekonomi Mikro



Tugas Resume Bagian 3
Teori Tingkah Laku Konsumen

Judul buku: Mikro Ekonomi Teori Pengantar (Edisi Ketiga)
Penulis: Sadono sukirno

ARFINA SAMANGI (150610140114)

 

 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS PADJADJARAN
2015

BAB 7 Teori Tingkah Laku Konsumen: Teori Nilai Guna (Utiliti)
Tingkah laku konsumen yang akan dianalisis adalah: 1. alasan para konsumen untuk membeli lebih banyak barang pada harga rendah dan mengurangi pembeliannya pada harga yang tinggi; 2. bagaimana seorang konsumen menentukan jumlah dan komposisi dari barang yang akan dibeli dari pendapatan yang diperolehnya. Ada dua macam pendekatan dalam analisis ini, yaitu pendekatan nilai guna kardinal (dapat dinyatakan secara kuantitatif) dan pendekatan nilai guna ordinal (tidap dapat dikuantifikasi).

Ekonomi Mikro



Tugas Resume Bagian 2
Teori Permintaan, Penawaran dan Aplikasinya

Judul buku: Mikro Ekonomi Teori Pengantar (Edisi Ketiga)
Penulis: Sadono sukirno 

ARFINA SAMANGI (150610140114)
  

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS PADJADJARAN
2015


BAB 4 Permintaan, Penawaran, dan Keseimbangan Pasar
Teori Permintaan menerangkan tentang sifat permintaan para pembeli terhadap suatu barang. Sedangkan teori penawaran menerangkan sifat para penjual dalam menawarkan barang yang akan dijual.

Ekonomi Mikro



Tugas Resume Bagian 1
Metodologi dan Liputan Analisis Ekonomi

Judul buku: Mikro Ekonomi Teori Pengantar (Edisi Ketiga)
Penulis: Sadono sukirno

ARFINA SAMANGI (150610140114)




PROGRAM STUDI AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS PADJADJARAN
2015


BAB I: Bidang Studi Ilmu Ekonomi
Ilmu ekonomi adalah suatu bidang studi yang sudah cukup lama berkembang. Perkembangannya bermula sejak tahun 1776, yaitu setelah Adam Smith menerbitkan bukunya yang berjudul: “An inquiry into the Nature and Causes of the Wealth of the Nations”. Pertumbuhan dan modernisasi kegiatan ekonomi di berbagai negara sangat mempengaruhi perkembangan pemikiran-pemikiran ekonomi sejak penerbitan buku Adam Smith.

Teknologi dan Inovasi Jepang "Indoor"


BAB I
PENDAHULUAN


Konversi lahan dan iklim yang tidak menentu merupakan salah satu masalah pokok dalam bidang pertanian. Luas lahan yang dikonversi ke bidang non pertanian lebih banyak dari pada konversi lahan dari bidang non pertanian ke bidang pertanian maupun usaha pembukaan lahan baru. Luas lahan pertanian yang semakin sempit  dituntut agar dapat memenuhi kebutuhan manusia yang populasinya bertambah secara deret hitung. Iklim yang tidak menentu dan bencana alam yang dapat terjadi kapan saja sering menjadi penyebab turunnya tingkat produktivitas bahkan gagal panen.
Manusia telah menghabiskan 10.000 tahun terakhir untuk menguasai bidang pertanian. Inovasi terus dikembangkan agar dapat menyeimbangkan produksi pangan yang bertambah secara deret hitung dengan populasi manusia yang bertambah secara deret ukur. Salah satu negara yang telah menerapkan teknologi canggih di bidang pertanian adalah Jepang. Dewasa ini indoor farm tengah berkembang di Jepang. Seorang ahli fisiologi tanaman berkebangsaan Jepang yang bernama Shigaharu Shimamura telah memindahkan pertanian berskala industrial ke dalam ruangan.

Jumat, 12 Juni 2015

Masalah Impor Beras di Indonesia



MASALAH IMPOR BERAS DI INDONESIA

Disusun oleh:

Arfina Samangi (150610140114)
                                 
                                                     



PROGRAM STUDI AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS PADJADJARAN
2014
 

Blogger news

Blogroll

Most Reading